Ketika PBB mengeluarkan Resolusi PBB 181
pada tahun 1947 yang membagi dua wilayah Palestina, dimana 55% dialokasikan
menjadi “negara Yahudi” dan sisanya untuk “negara Arab” yang hanya mendapatkan
45% saja. Pengelolaan kota Yerusalem yang di daerah tersebut masjid Al-Aqsa
berdiri gagah, diberikan kepada Special International Regime, Sementara
itu Israel terus melakukan agresi militernya sehingga, wilayah Palestina pun
banyak yang dicaplok dan kini hanya kurang dari 50% tersisa dari “jatah” yang
semula dikasih PBB. Sebagai seorang muslim, kondisi seperti ini seharusnya
membakar semangat cinta terhadap tanah yang penuh kemuliaan tersebut dengan
membela Al-Aqsha sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
Berikut 4 alasan kenapa kita harus
berkewajiban membela Al-Aqsha;
Alasan yang pertama bahwa Al-Aqsha
adalah “Rabbulmasjidainil muqoddasaini” dimana Masjid AL-Aqsa
tidak bisa dipisahkan kemuliaanya dengan masjidilharam sebagaimana yang
dijelaskan Al-Quran surat Al-Isra : 1 yang artinya;
“Mahasuci (Allah), yang telah
memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari masjidilharam ke
Masjidil Aqsa yang telah kami berkahi sekelilingnya agar kami perhatikan
kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesunggunya Dia Maha
Mendengar, Maha melihat”. (QS.
Al-Isra:1)
Dua masjid tersebut pertama kali
dibangun di atas muka bumi seiring peradaban manusia berkembang. Peletak batu
pertama masjid ini adalah nabi Adam As atas perintah dari Allah swt.
Berdasarkan pada hadist Rasulullah Saw, yang artinya:
“Wahai Rasulullah, masjid apakah yang
pertama diletakkan oleh Allah Swt di muka bumi ? beliau bersabda, Al-Masjid
Al-Haram. Abu Dzar bertanya lagi, kemudian apa ?. Beliau bersabda, kemudian
AL-Masjid Al-Aqsha. Berkata Abu Mu’awiyah yakni Baitul Maqdis. Abu Dzar
bertanya lagi, berapa lama antara keduaanya ?, beliau menjawab, Empat puluh
tahun”. (HR
Ahmad dari Abu Dzar)
Alasan kedua, Masjid Al-Aqsa adalah
tempat bersejarah dimana nabi Muhammad melakukan perjalanan dari Masjidil Haram
menuju Masjidil Aqsa sampai gerbang menuju langit untuk bertemu dengan Allah
Swt. Jadi bisa dikatakan bahwa Masjid Al-Aqsa adalah tempat pemberangkatan
dimana hamba-hamba pilihan Allah diangkat ke langit.
Alasan ketiga, adalah bahwa dalam
peristiwa Isra da Mi’raj Allah Swt pertemukan Nabi Muhammad dengan semua nabi
untuk menyambung risalah kenabian yang pada hahkikatnya risalah yang dibawa
semua nabi adalah sama yaitu risalah Tauhid. Pada saat itu, semua nabi
dikumpulkan oleh Allah Swt di Masjid Al-Aqsa yang tidak ada masjid yang Allah
Swt jadikan tempat berkumpulnya hamba pilihan selain Masjid Al-Aqsa.
Alasan ke empat, adalah Masjid Al-Aqsa
dijadikan sebagai Al-Qiblatull ula, kiblat pertama bagi umat muslim, kiblat
pertama bagi para nabi-nabi. Tidak ada nabi-abi kecuali mereka Allah Swt.
Hijrahkan ke Baitul Maqdis, atau lahir di Baitul Maqdis dan berdakwah di Baitul
Maqdis.
Empat alasan diatas mudah-mudahan bisa
menyadarkan kita semua bahwa Masjid Al-Aqsa yang hari ini telah dikuasai Zionis
Israel sejak tahun 1967, bukan sekedar bangunan bersejarah melainkan bukti dari
keberasan Allah Swr akan kebenaran ajaran yang diturunkanya yaitu Al-Islam.
Wallahu’alam..