• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Wednesday, June 18, 2025
Damaiaqsha.com
  • Login
  • Register
  • Home
  • Donasi
  • Program
  • News
  • Laporan
  • About
    • Profile Damaiaqsha
    • Struktur
    • Legal Formal
  • Event
No Result
View All Result
  • Home
  • Donasi
  • Program
  • News
  • Laporan
  • About
    • Profile Damaiaqsha
    • Struktur
    • Legal Formal
  • Event
No Result
View All Result
Damaiaqsha.com
No Result
View All Result
Home History

Hati-Hati dengan Kurma Produk Israel, Jangan Sampai Salah Beli

Damai Aqsha by Damai Aqsha
May 29, 2024
in History, Palestina
0
307
SHARES
2.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Masyarakat dunia aktif memboikot produk-produk yang mendukung Israel atas genosida yang membunuh lebih dari 30.000 warga Palestina sejak Oktober 2023.

Banyak produk yang harus diboikot dalam berbagai aspek. Tak terkecuali produk kurma yang beredar di pertokoan. Masyarakat harus waspada dalam membeli produk kurma untuk menemani bulan Ramadhan ini karena ada banyak produk yang mendukung Israel. Jangan sampai umat muslim berbuka puasa dengan kurma Israel.

Mengapa Harus Boikot?

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendukung gerakan boikot kurma Israel, demi memperlemah ekonomi Israel agar tidak melakukan penyerangan lagi terhadap Palestina. Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Prof Sudarnoto menyatakan, kurma menjadi haram karena uang hasil penjualannya digunakan untuk membunuh warga Palestina. Ia juga mengimbau para pedagang di Indonesia untuk tidak menjual produk-produk yang mendukung atau terafiliasi dengan Israel.

Boycott, Divestment and Sanction (BDS) Australia menyebutkan, kurma berperan besar dalam memajukan perekonomian Israel. Israel memproduksi lebih dari separuh varietas kurma Medjool yang terkemuka di dunia. Menurut laporan Middle East Eye, boikot bisa memberi dampak yang cukup signifikan pada perekonomian Israel. Sebanyak 50 persen saham dari target pasar Medjool yang dipegang Israel menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Dengan maraknya boikot dari masyarakat dunia ini, ekspor kurma ke Turki anjlok 50 persen pada Oktober tahun lalu, dan pasar tersebut menyumbang sekitar 10 persen dari seluruh ekspor kurma dari Israel.

Eksportir Israel menggunakan keuntungan mereka untuk mendukung pemukiman ilegal yang membantu memperkuat pendudukan dan penjajahan militer yang brutal di Palestina. Palestinian Solidarity Campaign (Kampanye Solidaritas Palestina) menyatakan bahwa banyak dari kurma Medjool Israel ditanam secara ilegal di wilayah kependudukan Tepi Barat oleh penjajahan Israel. Tak hanya itu, Israel telah mempertahankan kendali atas sumber daya air Palestina sejak tahun 1948, sehingga warga Palestina tidak mempunyai cukup air untuk kebutuhan pribadi mereka atau untuk memproduksi makanan untuk perekonomian mereka sendiri.

Industri kurma besar-besaran mengeksploitasi pekerja Palestina, termasuk anak-anak. Pada film dokumenter “The Human Rights Watch Report” (2015), anak-anak usia 13 tahun dieksploitasi oleh industri pertanian yang dijajah oleh Israel. Anak-anak dibayar dengan upah yang sangat rendah, dan semua warga Palestina yang diwawancara dibayar kurang dari gaji minimum orang Israel. Kondisi lapangan pun sangat buruk, di mana pekerja dipaksa untuk bekerja sangat lama tanpa perlindungan dan kompensasi yang memadai. Hal ini juga memperburuk kondisi ekonomi Palestina.

Foto: lifeandthyme

Cara Memboikot Kurma Israel

Menurut palestinecampaign, beberapa cara untuk memboikot produk kurma Israel di antaranya:

  1. Selalu periksa label ketika membeli kurma. Jangan membeli kurma yang diproduksi atau dikemas di Israel, atau di Tepi Barat yang diduduki Israel. Jika tidak tertera negara asal produksi pada kotaknya, periksa website dari retail.
  2. Salah satu pengekspor terbesar dari Israel adalah Hadiklaim. Hadiklaim menjual kurma di supermarket dengan merk: “King Solomon, Jordan River dan Jordan River Bio-Top, serta di bawah label-label jaringan supermarket. Periksa kotaknya dengan seksama, jika tertera “diekspor oleh Hadiklaim” jangan dibeli.
  3. Hindari perusahaan berikut: Mehadrin, MTex, Edom, Carmel Agrexco, dan Arava.
  4. Pastikan untuk membeli kurma Palestina yang dibawa ke Inggris oleh Zaytoun, yaitu perusahaan sosial yang mendukung petani Palestina melalui perdagangan yang adil.

Daftar Kurma yang Harus diboikot

Berikut daftar brand kurma yang harus diboikot, menurut UMSU:

  1. Star dates
  2. NavaFresh
  3. Delila
  4. Rapunzel
  5. Urban Platter
  6. Jordan Plains
  7. Jordan River
  8. Red Sea
  9. Anna and Sarah
  10. Food to Live
  11. Kalahari
  12. Premium Medjoul
  13. King Solomon
  14. Tamara Barhi
  15. Hadiklaim
  16. Sincerely Nuts
  17. Mehadrin
  18. Carmel
  19. Karsten Farm
  20. Royal Treasure
  21. Shams

Jangan sampai, kurma yang kita makan ini memberikan kontribusi untuk tumpahnya darah warga Palestina atas kekejian Israel. Harap jeli jika akan membeli kurma untuk menemani bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.

 

 

Tags: aqshadonasidonationmasjidpalestinapalestine
Previous Post

Menghidupkan Cahaya Ramadhan, Gaza Bertahan di Tengah Kehancuran

Next Post

Menilik Trauma dan Penderitaan Anak-Anak Gaza, Kapankah Ini Akan Berakhir?

Next Post

Menilik Trauma dan Penderitaan Anak-Anak Gaza, Kapankah Ini Akan Berakhir?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Fakta Dibalik Pembarkaran Masjid Al-Aqsha

May 29, 2024

Menilik Trauma dan Penderitaan Anak-Anak Gaza, Kapankah Ini Akan Berakhir?

May 28, 2024

Popular Post

  • Reruntuhan, Darah, dan Duka: Idul Adha di Gaza 2025

    Reruntuhan, Darah, dan Duka: Idul Adha di Gaza 2025

    307 shares
    Share 123 Tweet 77
  • Ketika Al-Qur’an Menjadi Satu-satunya Hiburan

    306 shares
    Share 122 Tweet 77
  • Ketika Bom Menyasar Rumah Sang Penyelamat: Tragedi Keluarga Al-Najjar dan Runtuhnya Nurani Kemanusiaan

    305 shares
    Share 122 Tweet 76
  • Pelajaran Berharga Bagi Kita dari Anak-Anak Palestina

    344 shares
    Share 138 Tweet 86
  • Viral Anak-Anak SMP Bilang “Makan Daging Anak Palestina”, Apa Peran Kita Sebagai Orangtua untuk Edukasi Tentang Palestina?

    315 shares
    Share 126 Tweet 79
Damaiaqsha.com

© 2024 damaiaqsha.com

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Donasi
  • Program
  • News
  • Laporan
  • About
    • Profile Damaiaqsha
    • Struktur
    • Legal Formal
  • Event

© 2024 damaiaqsha.com