Masjid Al Aqsa merupakan masjid yang terletak di
Palestina. Masjid ini merupakan masjid tempat persinggahan Nabi Muhammad dan
para rasul terdahulu. Oleh karena itu, Masjidil Aqsa merupakan tempat yang paling
istimewa bagi umat muslim. Masjid Al Aqsa ini merupakan masjid kedua di bumi. Upaya Israel untuk meruntuhkan Al Aqsa ini terlihat
dengan adanya penggalian dasar yang bersifat rahasia oleh Israel di sekitar
kawasan Al Aqsa. Hal ini dilakukan oleh pemerintah Israel.
Meskipun kini masjid Al Aqsa masih menjadi masjid yang
diperebutkan antara Palestina dan Israel, namun umat muslim selalu memberikan
dukungan penuh terhadap Palestina dalam memperjuangkan masjid Al Aqsa ini. Sampai detik
ini Israel masih berupaya merebut dan menghancurkan masjid Al Aqsa.
Tujuan dan Alasan Terkait
Upaya Israel
Untuk Meruntuhkan Al Aqsa
Upaya Israel untuk meruntuhkan Al Aqsa telah begitu
lama. Israel mengincar Al Aqsa demi rencananya dalam pembangunan Kuil Sulaiman
Ketiga (The Third
Temple). Tidak hanya melakukan pemblokadean di wilayah jalur Gaza saja, namun
penguasaan wilayah di sekitar masjid Al Aqsa pun semakin gencar.
Warga Palestina yang berada di kawasan Masjid Al Aqsa
pun semakin terbatas geraknya. Mulai dari pengawasan dan peraturan baru dari
Israel mengenai ketentuan dalam beribadah tidak boleh berlama-lama di masjid Al Aqsa sampai mengawasi
aktivitas mereka. Hampir seluruh area masjid Al Aqsa dipenuhi Israel.
Banyak warga Palestina yang memilih berpindah ke tempat yang lebih aman. Karena
sudah sangat terancam keberadaannya.
Bahkan dari beberapa informasi yang disampaikan Shehab,
Israel berupaya membangun terowongan-terowongan untuk penggalian dasar masjid Al Aqsa. Penggalian tersebut
bersifat rahasia. Menurut Shehab, yang ia lihat hanya sebagian kecil, bisa
jadi sudah ada terowongan-terowongan lain yang sudah digali oleh Israel.
Penggalian tersebut bersifat sembunyi-sembunyi dan
ilegal. Yang ditakutkan warga Palestina dan warga sekitar masjid Al Aqsa adalah dengan
penggalian ilegal secara terus–menerus tersebut dapat memberikan goncangan
terhadap masjid
Al Aqsa. Apabila penggalian tersebut dikerjakan tanpa henti dan terjadi gempa,
maka masjid
Al Aqsa terancam runtuh.
Kepercayaan Yahudi (Israel)
Israel mempercayai bahwa tempat Al Aqsa sekarang ini
merupakan tempat Bait Suci terdahulu. Sejarah dari Bait suci tersebut dibangun
oleh Sulaiman tahun 957SM dan dihancurkan oleh Babilonia 583SM. Mereka
mempercayai bahwa Al Aqsa merupakan tempat para tokoh Bani Israel.
Kepercayaan mereka adalah kuil ketiga yang selanjutnya
akan dibangun Mesiah. Mesiah yang akan mengambil dan memimpin Yerussalem. Mesiah ini bukan Isa
Al-masih,
melainkan Mesiah
yang lain.
Gerakan Israel mengenai pembangunan kuil ketiga ini
telah tersebar luas. Hal ini diperkuat dengan adanya publikasi dari Rabi
Yisrael mengenai niat mereka menghancurkan Al Aqsa. Lalu akan dibangun Kuil Ketiga.
Semua itu tidak hanya sebuah rencana, bahkan bukti kuat
seperti model kuil, gagasan, logo, design dan perjanjiannya sudah dipromosikan.
Sebenarnya Israel telah melakukan polling atas
pembangunan kuil ini dengan Yahudi-Kristen namun 45% menolak rencana tersebut.
Sebagian yang menolak beralasan bahwa pembuatan kuil ini akan menimbulkan
peperangan besar.
Tetap saja Israel melakukan penggalian tersebut
demi melancarkan aksinya. Penggalian tersebut berdampak kepada warga Palestina.
Upaya
Israel untuk
meruntuhkan Al Aqsa ini mendapat perhatian dari seluruh kaum muslim di dunia.
Permasalahan yang dihadapi Palestina merupakan permasalahan yang sangat panjang
dan sampai saat ini belum juga menemukan titik perdamaian. Sebagai sesama umat
muslim, kita wajib memberikan dukungan dan bantuan kepada saudara-saudara kita
di Palestina.